The Five Love Languages: Mari Tunjukan Cintamu (dengan Tepat)!
- qonsulinpedia
- 15 Mar 2019
- 3 menit membaca
Diperbarui: 15 Mar 2019
by: Keisha

Pernah nggak sih kamu ngeraguin perasaan pasangan kamu? Merasa kalau mereka udah nggak sayang lagi sama kamu? Merasa kalau semua yang kamu lakukan untuk menunjukan perasaan cinta kamu itu nggak pernah dihargai sama mereka? Eitss, sebentar. Sebelum kamu berburuk sangka sama mereka, coba kita lihat masalah ini dari sisi lain deh. Belum tentu loh mereka itu udah nggak sayang sama kamu atau nggak ngehargain usaha kamu, mungkin saja kalian itu cuma punya love language (alias bahasa cinta) yang berbeda.
Menurut Dr. Gary Chapman, penemu ‘The Five Love Languages’, setiap orang mempunyai lima bahasa cinta, tetapi salah satu bahasa cinta itu akan lebih dominan dari yang lain. Si dominan ini berbeda-beda bagi setiap orang dan ia lah yang akan menentukan bagaimana seseorang mengungkapkan dan mengartikan cinta. Mengingat betapa pentingnya rasa dicintai dalam sebuah hubungan, ketidakcocokan dalam bahasa cinta tentu bisa membuat pasangan manapun merasa kurang puas dengan hubungan mereka.
Nah, sebelum ketidakcocokan ini menyebabkan masalah serius dalam hubungan kalian, yuk kita cari tahu ‘si dominan’nya pasangan kita dengan mempelajari kelima bahasa cinta manusia!
1. Words of Affirmation, alias Pernyataan Verbal
Banyak orang yang bilang “actions speak louder than words”, tetapi untuk mereka yang mempunyai bahasa cinta ini quote ini mungkin tidak begitu tepat. Untuk mereka, quote yang lebih tepat adalah: words speak louder than actions. Kalau ini bahasa cinta pasangan kalian, mereka mungkin tidak begitu mengharapkan kalian memasak untuk mereka, menjemput mereka dari tempat kerja atau memberikan mereka kado – yang mereka harapkan adalah kata-kata seperti, “aku cinta kamu” atau “terima kasih ya udah selalu ada buat aku, aku beruntung punya kamu.”
Walau kata-kata seperti ini mungkin terdengar sepele untuk orang lain, bagi mereka yang punya bahasa cinta ini, kata-kata seperti ini bisa membuat mereka bahagia seharian loh.
2. Quality Time, alias Menghabiskan Waktu Bersama
Untuk mereka yang mempunyai bahasa cinta ini, mereka akan merasa dicintai kalau pasangan mereka meluangkan waktu untuk mereka. Kata kunci dari bahasa cinta ini adalah quality, yang artinya mereka bukan cuma mau kalian muncul nampakin muka loh ya. Mereka akan merasa dicintai kalau waktu yang kalian habiskan itu berkualitas. Jadi, coba singkirkan deh handphone kalian pas sama mereka dan kasih mereka perhatian penuh kalian. Nggak perlu lama kok, 30 menit – 1 jam aja udah cukup bagi mereka. Selama itu, dengarkan mereka dengan sepenuh hati dan buat mereka merasa kalau kalian beneran penasaran dengan apa yang sedang mereka katakan.
Kalau ini bahasa cinta kalian, coba deh lakukan ini, dijamin pasangan kalian akan makin sayang sama kalian dan hubungan kalian bisa semakin berbunga-bunga.
3. Acts of Service, alias Tindakan
Nah ini kebalikannya mereka yang bahasa cinta-nya words of affirmation. Kalau bagi mereka yang punya bahasa cinta ini, actions do speak louder than words. Dibanding dengerin kalian bilang “aku cinta kamu” berulang kali, mereka akan lebih merasa dicintai kalau kamu melakukan sesuatu untuk mereka. Misalnya, memasak untuk mereka – nggak usah susah-susah kok. Mereka nggak mengharapkan kalian datang dengan 3 courses meal, mereka cuma mau liat kalau kalian udah usaha buat melakukan sesuatu. Jadi, makanan se-simple sandwich juga pasti udah buat mereka merasa bahagia dan dicintai.
Kalian yang pasangannya mempunyai bahasa cinta ini, coba deh lakukan hal-hal kecil untuk mereka.
4. Physical Touch, alias Sentuhan Fisik
Seperti namanya, mereka yang mempunyai bahasa cinta ini sangat menyukai kontak fisik dengan pasangan mereka. Bahkan kontak fisik singkat seperti genggaman tangan, pelukan dan usapan di kepala itu sudah akan membuat mereka bahagia karena untuk mereka, itu menandakan kalau pasangan mereka itu sedang menunjukan cinta kepada mereka. Tapi bukan berarti kalian melakukan public display affection yang berlebihan ya!
Kalau ini nih bahasa cinta pasangan, genggam tangan mereka pas kalian jalan atau peluk mereka sebelum kalian berpisah. That will surely make their day!
5. Receiving Gifts, alias Menerima Hadiah
Weits, kalau ini bahasa cinta pasangan kalian, jangan berburuk sangka dulu. Walau bahasa cinta mereka itu menerima hadiah, bukan berarti mereka matre loh ya. Mereka nggak perlu kok hadiah mahal. Mereka sudah akan merasa dicintai dengan hadiah kecil seperti kartu ucapan. Tapi bukan berarti kalian asal comot barang ya. Intinya itu, hadiah yang kalian berikan harus merupakan simbol cinta kalian untuk mereka. Misalnya, kalau dulu kamu nembak dia pake coklat, kamu boleh tuh tiba-tiba kasih mereka coklat dengan merek yang sama; karena merek itu mempunyai arti tersendiri untuk kalian.
Jadi kalau ini bahasa cinta pasangan kalian, ayo coba inget-inget ada hari penting yang akan datang nggak? Kalau ada, yuk deh mulai pikirin kalian mau kasih mereka kado apa.
Nah, sekarang kan udah tahu nih kelima bahasa cinta itu apa aja. Kira-kira udah tahu belum nih bahasa cinta pasangan kalian dan apa yang harus dilakukan untuk membuat mereka merasa dicintai? Kalau udah, yuk tunjukan cintamu (dengan tepat)!
Comments